“nanti kita akan bertemu lagi, dalam waktu dekat, di belahan dunia lain.”
tapi kita tidak pernah benar-benar berpisah. aku masih di sini, kau masih di sini. kita masih di tempat yang sama.
kalau memang kau sudah memutuskan untuk pergi, kenapa masih tetap tinggal? atau maksudmu aku yang harus pergi? kenapa?
kenapa harus pergi? apa yang salah dengan tetap di sini? kalau kau tidak mau pergi, kenapa memutuskan untuk berpisah?
kenapa ada perpisahan untuk hal yang memang tidak pernah menyatu?
(250/365)