sudah waktunya pulang ke rumah tangga masing-masing. ke dapur yang sebenarnya. kembali menghangatkan pinggan berisi lauk yang belum habis dimakan sejak semalam.
menjerang air secukup gelas yang sudah berisi kopi bubuk tanpa gula. tidak perlu lagi manis-manis itu, hidup selayaknya dibuat getir. mungkin juga hingga menjelang pahit, kamu harus kuat meneguknya.
sempatkan membaca beberapa halaman tentang kapal karam dan para bocah yang terjebak dalam gelap, kirimkan doa untuk sesama manusia. doa baik selalu berbalik, doa buruk silakan direvisi.
karena mimpi sudah menanti dan tidur lelap adalah solusi.
selamat malam, semoga semua sempat bahagia.
(185/365)