duduk di bangku kayu depan kamar, memangku komputer jinjing dan mendengarkan alunan lagu-lagu sendu sepertinya cocok untuk dilakukan sambil memikirkan ini dan itu.
memikirkan bagaimana nasib akan membawakan narasinya. memikirkan bagaimana skenario yang akan dijalani. memikirkan bagaimana hidup akan berjalan.
semua dilakukan sambil menikmati setengah bungkus kretek dan segelas penuh anggur.
semoga semua baik-baik saja.
(280/365)