Pagi

katakan, dari apa pagimu terbuat? dari gelisah rindu semalam? dari risau yang terbit terlalu dini? atau dari ragu yang terbersit lalu pergi?

 

aku beri tahu, pagiku terbuat dari kepingan sepi yang kuremas sendiri, kutabur dalam bejana sepi, lalu kurendam dengan getir mimpi.

 

pagi terlalu cepat mengkhianati.

 

(255/365)

What do you think?

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s